Pemain internasional Cile ini merasa Juve terus menunjukkan semangat juang tinggi di lapangan, terutama setelah kekalahan dari Inter Milan. Vidal juga menegaskan, tekanan terhadap klubnya malah membuat tim asuhan Antonio Conte kian beringas di lapangan.
"Bagaimana kami mengalahkan Rossoneri? Dengan hati, kepala dan kaki kami," kata Vidal, seperti dilansir Tuttosport, Minggu (25/11/2012). "Setelah pertandingan melawan Inter kami kembali untuk melakukan apa yang kami lakukan tahun lalu, dengan tekanan dan kekejaman yang kami punya di seluruh musim lalu,” sambungnya.
Vidal juga tidak menyadari tentang produktifitasnya musim ini, mengingat telah sembilan gol telah dia cetak di semua kompetisi yang Juve ikuti. Namun, mantan pemain Bayer Leverkusen ini mengaku tidak pernah menargetkan berapa gol yang akan dia ciptakan selama semusim, yang terpenting baginya adalah bagaimana Si Nyonya Tua bisa menuai kemenangan.
"Saya senang tentang jumlah gol yang telah saya cetak," ujarnya. "Saya tidak pernah berharap untuk meningkatkan pembendaharaan gol saya yang sudah sembilan dalam musim ini, saya juga tidak menghitung berapa banyak gol saya,” lanjut pemain berusia 25 tahun ini.
"Satu-satunya hal yang penting adalah bahwa tim menang. Tidak mungkin untuk menjadi sedih di sini. Saya senang untuk memakai kostum ini dan berada di antara para fans Juve," tutupnya.
SUMBER
No comments:
Post a Comment